Perlakuan panas baja df-2 terhadap kekuatan puntir
Abstract
Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui sejauh mana penurunan atau peningkatan kekuatan puntir terhadap perlakuan panas dengan holding time yang berbeda-beda. Sampel dibuat dari baja DF-2 dengan diameter16 mm, dibuat berdasarkan standar ASTM melalui pembubutan dan pengefraisan, sebanyak 25 buah. 20 buah sampel dibagi secara acak 4 bagian, dipanaskan di dalam oven dengan suhu pemanasan awal 200°C dipertahankan selama 5 menit, 10 menit, 15 menit dan 20 menit, kemudian suhu dinaikkan 650°C dan dipertahankan sesuai waktu pertama, selanjutnya didinginkan dengan oli SAE 30, dan diuji kekuatan puntir. Hasil penelltlan menunjukkan bahwa perlakuan panas (holding time) yang berbeda sangat berpengaruh nyata terhadap kuat puntir.
Keywords
Full Text:
PDF (Bahasa Indonesia)References
Jae Stolk, C. Kros, Elemen Mesin, Elemen Kontruksi Bangunan Mesin, Terj. Herdarsih. H,Jakarta, 1986.
Lawrance H. Vfan Vlack, Ilmu Teknologi Bahan, Terj. Sriati Djaprie, Jakarta, 1991.
Sularso & Kiyokatsu Suga, Dasar Perencanaan dan Penilihan Mesin, Jakarta, 1979.
Smith M. J, Bahan Kontruksi dan Struktur Teknik, terj Ismoyo PH, Jakarta 1985.
Tata Surdia &Shinroku Saito, Pengetahuan Bahan Teknik, Jakarta, 1985.
Tira Austenite PT. Penuntun praktek Perlakuan Panas, Standar ASSAB, Jakrta, 1985.
DOI: http://dx.doi.org/10.30811/jop.v1i1.1392
Refbacks
- There are currently no refbacks.
Ciptaan disebarluaskan di bawah Lisensi Creative Commons Atribusi-BerbagiSerupa 4.0 Internasional .
Alamat Surat :
Politeknik Negeri Lhokseumawe
Jl. Banda Aceh-Medan Km 280
Buketrata, Lhokseumawe, 24301, Aceh, Indonesia