Pemanfaatan Selulosa Bakteri sebagai Bahan Baku Pembuatan Kertas Ramah Lingkungan
Abstract
The use of of cellulose from wood is growing every year in Indonesia. Continuous environmental harm results from this. In this study, paper was made using bacterial cellulose activator, tapioca flour, and coconut water as basic materials to make it more environmentally friendly. In this study, the impact of bacterial cellulose mass and tapioca flour mass on the final paper was examined. The amounts of 100, 125, 150, 175, and 200 g of bacterial cellulose and 5, 10, 15, 20, and 25 g of tapioca flour were the variables employed in this study. Additionally, the finished paper is tested for gramage, tensile strength, water content, functional group (FTIR), and a SEM test. According to the grammage test results, combinations of 100 g of bacterial cellulose and 25 g of tapioca flour had a higher grammage value than the others, 75 g/m2. The mass variation of 100 g bacterial cellulose with a mass of 25 g tapioca flour had the highest value in the tensile strength test, with a value of 0.808803 Mpa. In contrast, the mass variation of 100 g bacterial cellulose with a mass of 25 g tapioca flour had the greatest value in the water content test with a value of 5.91%.
Keywords
Full Text:
PDFReferences
Aritonang, B. et al., 2019. Pembuatan kertas ramah lingkungan kombinasi limbah ampas tahu dan limbah kulit pisang kepok dengan metode pemisahan alkalisasi. Jurnal Farmanesia, Vol. 6, No. 2, pp. 77-88.
Manasikana, O. O. A., 2019. Pemanfaatan limbah kulit jagung dan ampas tebu sebagai kertas kemasan ramah lingkungan. Jurnal Zarah, Vol. 7, No. 2, pp. 79-85.
Nairfana, I., Afgani, C. A., and Munandar, I., 2023. Inovasi kemasan kertas benih ramah lingkungan berbahan dasar kulit jagung dan ampas tebu. Bioscientist: Jurnal Ilmiah Biologi, Vol. 11, No. 1, pp. 375-385.
Komariyah, I. et al., 2020. Pemanfaatan limbah kulit jagung sebagai upaya pengembangan usaha IKM pembuat kertas seni. Jurnal Pengabdian Tri Bhakti, Vol. 2, No. 2, pp. 156-164.
KHAIRUNA, K., 2018. Pemanfaatan batang genjer (Limnocharis Flava) dan batang talas (Colocasia Esculenta) dalam pembuatan kertas dengan menggunakan NaOH dan CaO. KLOROFIL: Jurnal Ilmu Biologi dan Terapan, Vol. 1, No. 2, pp. 56-63.
Suryanto, H., 2017. Analisis struktur serat selulosa dari bakteri. Prosiding SNTT 2017–Politeknik Negeri Malang, Vol. 3, No. 1, pp. 17-22.
PENGUAT, S. M. S. B. S., 2019. Sintesis mikro selulosa bakteri sebagai penguat (reinforcement) pada komposit bioplastik dengan matriks pva (polyvinyl alcohol). Jurnal Kimia dan Kemasan, Vol. 41, No. 2, pp. 110-118.
Ahmad, S. W., Yanti, N. A., and Muhiddin, N. H., 2019. Pemanfaatan limbah cair sagu untuk memproduksi selulosa bakteri. Jurnal Biologi Indonesia, Vol. 15, No. 1.
Panjaitan, J. R. H. and Sitompul, D. M., 2024. Kinetika produksi selulosa bakteri dari limbah kulit pisang. Eksergi, Vol. 21, No. 1, pp. 38-43.
Fauziah, S. I. and Ibrahim, M., 2020. Isolasi dan Karakterisasi bakteri selulolitik pada tanah gambut di Desa Tagagiri Tama Jaya, Kecamatan Pelangiran, Kabupaten Inhil, Riau. LenteraBio: Berkala Ilmiah Biologi, Vol. 9, No. 3, pp. 194-203.
Asthary, P. B. et al., 2020. Optimasi produksi bacterial nanocellulose dengan metode kultur agitasi. Jurnal Selulosa, Vol. 10, No. 02, pp. 89-100.
Nuryanti, S., Fitriana, F., and Pratiwi, A. R., 2021. Karakterisasi isolat bakteri penghasil selulosa dari buah naga merah (hylocereus polyrhizus). As-Syifaa Jurnal Farmasi, Vol. 13, No. 1, pp. 71-79.
Muhsinin, S. and Roni, A., 2021. Produksi, karakterisasi dan aplikasi selulosa bakteri di bidang farmasi. JOPS (Journal of Pharmacy and Science), Vol. 4, No. 2, pp. 12-28.
Celline, O. et al., 2018. Sintesis dan karakterisasi komposit selulosa bakteri dengan penambahan kitosan untuk aplikasi medis. in Prosiding Seminar Nasional Teknik Kimia Soebardjo Brotohardjono XIV: Pengembangan Produk dan Energi Bersih: Teknik Kimia Universitas Pembangunan" Veteran" Jawa Timur, pp. B. 4-1.
Liau, S. S., Hidayat, M., and Sulistyo, H., 2023. Potensi selulosa bakteri sebagai pembalut luka ideal dan penghantar obat (drug delivery). in Seminar Nasional Teknik Kimia" Kejuangan", pp. 2-1-A2. 5.
Takribiah, F. et al., 2022. Pembuatan bioplastik dengan penguat zno dan penambahan minyak atsiri sebagai anti mikroba. Jurnal Teknologi, Vol. 22, No. 1, pp. 37-43.
DOI: http://dx.doi.org/10.30811/teknologi.v24i2.5616
Refbacks
- There are currently no refbacks.
Copyright (c) 2024 Debbie Paras Swara, Harunsyah Harunsyah, Fachraniah Fachraniah
This work is licensed under a Creative Commons Attribution-NonCommercial-ShareAlike 4.0 International License.
INDEXING AND ABSTRACTING BY:
Jurnal Teknologi - Politeknik Negeri Lhokseumawe is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License
©2021 All rights reserved | E-ISSN: 2550-0961; P-ISSN:1412-1476