Pengaruh Penambahan Abu Sekam Padi dan Abu AmpasTebu Sebagai Substitusi Semen Terhadap Karakteristik Beton MutuTinggi

Herri Mahyar, Rizal Syahyadi, Khairul Miswar

Sari


Abstrak— Pada beberapa pekerjaan struktur yang menggunakan beton mutu tinggi diperlukan jumlah semen yang lebih banyak dibandingkan pada pekerjaan struktur dari beton normal.Pemakaian jumlah semen yang banyak pada beton mutu tinggi, dapat diatasi dengan pemakaian abu sekam padi dan abu ampas tebu yang merupakan hasil dari pembakaran limbah alami sekam padi dan ampas tebu, dimana kedua material tersebut merupakan salah satu alternatif substitusi semen pada beton mutu tinggi. Berdasarkan hasil pengujian laboratorium Industri Banda Aceh, material tersebut mengandung silika (SiO2) yaitu 65,70% untuk Abu sekam padi dan 42,47% untuk Abu ampas tebu. Penelitian ini dilakukan untuk mengetahui beberapa karakteristik pada beton mutu tinggi (high strength concrete/HSC) yang meliputi kuat tekan beton (f’c), kuat tarik belah (fct) dan modulus elastisitas, akibat substitusi semen dengan menambahkan abu sekam padi (ASP) dan abu ampas tebu (AAT). Persentase substitusi semen dengan penambahan kedua material tersebut yaitu 0%, 5%, 10% dan 15% dengan komposisi 75 % abu sekam padi dengan 25 % abu ampas tebu). Pengujian dilakukan berdasarkan standar ASTM, pada umur beton 28 hari terhadap benda uji berbentuk silinder ukuran diameter 10 cm dan tinggi 20 cm untuk kuat tekan serta diameter 15 cm dan tinggi 30 cm untuk kuat tarik belah, dengan benda uji sebanyak 5 buah untuk setiap variasi substitusi. Hasil penelitian menunjukkan bahwa kuat tekan pada umur beton 28 hari pada variasi 5 % terjadi peningkatan kekuatan sebesar3,78% dan pada variasi 10 % dan 15 % adanya penurunan kekuatan sebesar2,59% dan 6,97% dari beton mutu tinggi (kondisi normal). Selanjutnya untuk kuat tarik belah pada beton umur 28 hari dengan variasi substitusi 5 % terjadi peningkatan kekuatan sebesar 4,84% dan pada variasi 10 % dan 15 % adanya penurunan kekuatan sebesar 0,35% dan 3,63% dari beton mutu tingi dalam kondisi normal.

Kata kunci : substitusi semen, abu ampas tebu, abu sekam padi, kua tarik belah, Beton mutu tinggi


Teks Lengkap:

PDF

Referensi


Abdulkadir, T.S., Oyejobi, D.O., dan Lawal, A.A., 2014, Evaluation of Sugarcane Bagasse Ash as a Replacement for Cement in Concrete Works, Department of Civil Engineering, Nigeria.

Anonim, 2004, Annual book of ASTM Standard 2004, Section 4, Volume 04.02, Concrete and Aggregates, International Standard-world wide.

Anonim, 2012, Brosur Produk, PT.Sika Indonesia, Jakarta.

Departemen Pekerjaan Umum, Tata Cara Pembuatan dan Pelaksanaan Beton Mutu Tinggi (SNI PD-T-04-2004-C), Direktorat Yayasan Badan Penerbit PU, Jakarta, 2004.

Handayani, D, M., 2017 , Pengaruh Penggunaan Abu Ampas tebu dan Abu Sekam Padi sebagai Substitusi Semen Terhadap Kuat Tekan Beton dan Kuat Tarik Belah Beton Mutu Tinggi, Jurnal Penelitian, Unsyiah

Lydia, W, M., Nurlaela, R., Dahlang, T., 2012, Pemafaatan Biopozzolan Abu Sekam Padi Sebagai Fly Ash Dalam Pembuatan Semen Untuk Meningkatkan Kualitas Fisis Mortar, Jurnal Penelitian Teknik Sipil, Universitas Hasanuddin.

Nugraha, P., 2007, Teknologi Beton, Andi, Yogyakarta.

Neville. A.M, 1987, Properties of Concrete, The English Language Book Society and Pitman, London.

Pujianto, A., 2010, Beton Mutu TInggi dengan Bahan Tambah Superplastisizer dan Fly Ash, Jurnal Ilmiah Semesta Teknika, Vol. 13 No. 2, Universitas Muhammadiyah, Yogyakarta.

Samsu T. & HR. Sijabat, 1992, Pandangan Terhadap Penelitian Beton Mutu Tinggi di Indonesia, makalah, Puslitbang Pemukiman Departemen pekerjaan Umum, Jakarta


Refbacks

  • Saat ini tidak ada refbacks.


##submission.copyrightStatement##



Creative Commons License

Prosiding Seminar Nasional Politeknik Negeri Lhokseumawe is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License

© 2017 All rights reserved |Seminar nasional Politeknik Negeri Lhokseumawe p-ISSN:2598-3954.

.