Ekobiodiv –Aplikasi Digitalisasi Ekologi Dan Biodiversity Berbasis Eco-Informatik dengan Platform Mobile

Sari

Revolusi Industri 4.0 telah menjadikan teknologi informasi sebagai suatu bagian yang paling berpengaruh dalam pengembangan ilmu pengetahuan dan rekayasa. Data menjadi hal yang paling penting dalam perkembangan revolusi indudtri 4.0 tersebut. Ekologi merupakan salah satu bidang ilmu yang memiliki begitu banyak data dan beragam data. Data-data yang ada dalam ekologi begitu kompleks dikarenakan keterkaitan dan saling interkasi antara entitas-entitas ekologi seperti genomenya, organisme individu, populasi, komunitas, ekosistem, tempat hidup dan biosfernya sehingga ketika akan dilakukan penelitian terhadap ekologi maka banyak data yang saling terkait itu harus digunakan, walaupun telah banyak dilakukan penelitian terkait dengan ekologi, namun data-datanya juga masih harus banyak digali kembali, dan data-data yang sudah digali tersebut hanya tersimpan dalam bentuk buku, majalah, artikel dan jurnal, karenanya perlu upaya agar data-data yang telah ada tersebut dan yang baru dapat disimpan dalam bentuk digital dengan cara mengkolaborasikan ekologi dengan teknologi informasi atau lebih dikenal dengan ecoinformatics. Pengembangan terkait aplikasi ekoinformatik telah dilakukan oleh Arhami [1,2], dimana aplikasi sebelumnya berkaitan dengan pengembangan basisdatanya dan aplikasi metadata biodiversity berbasis ekoinformatik  sedangkan hasil pengembangan digitalisasi dalam artikel ini adalah aplikasi EKOBIODIV yang dikembangkan dengan platform android dan dapat memfasilitasi data ekologi dan biodiversity menjadi mudah diakses dan disebarluaskan sehingga sumber daya ekologi dapat terselematkan keberadaannya. EKOBIODIV ini diharapkan dapat dimanfaatkan oleh pemerintah, peneliti, peminat konservasi, industri dan siapapun yang memerlukan data ekologi secara tepat dan optimal dalam pengembilan keputusan pengembangan penelitian, monitoring dan evaluasi semua sumber daya alam dan kedepannya akan membantu dengan cepat menghasilkan informasi tentang spesies invasif di berbagai lokasi dan akan membantu meningkatkan akurasi prediksi distribusi spesies invasif dan menghasilkan informasi yang dapat ditindaklanjuti.