Pelatihan Penyusunan Laporan Laba Rugi Pada UKM Bileh dan Udang Crispy Ibu Yanti Kota Lhokseumawe

Sari

Pembangunan usaha kecil sebagai suatu usaha ditujukan untuk penguatan dan perluasan basis usaha, serta peningkatan mutu sumber daya manusia. Untuk mencapai tujuan tersebut maka usaha kecil harus dikelola dengan baik agar dapat bertahan, berkembang, dan usahanya dapat berkelanjutan (going concern). Keberlanjutan usaha kecil tidak terlepas dari kemampuan usaha tersebut dalam menghasilkan laba. UKM Bileh dan Udang Crispy Ibu Yanti merupakan salah satu UKM binaan PT PLN dan Politeknik Negeri Lhokseumawe. UKM ini sulit melakukan pengembangan diri yang dikarenakan permasalahan pendanaan. Hal ini tidak terlepas dari sulitnya akses UKM ke perbankan yang dikarenakan UKM rata-rata belum melakukan pencatatan hasil usahanya dengan baik. UKM Bileh dan Udang Crispy tidak pernah mencatat transaksinya ke suatu catatan akuntansi yang baik, sehingga usaha tersebut tidak bankable. Akses UKM ke perbankan menjadi sulit yang disebabkan tidak tersedianya catatan akuntansi seperti laporan laba rugi. Solusi utama yang dapat diberikan untuk megatasi permasalahan yang dihadapi oleh UKM Bileh dan Udang Crispy Ibu Yanti yaitu: 1) Penerapan pencatatan akuntansi dengan baik dan benar; dan 2) Penyusunan laporan hasil usaha. Hasil kegiatan menunjukkan bahwa pelaku usaha UKM Boleh dan Udang Crispy telah mampu mencatat transaksi usahanya kedalam form pencatatan yang telah disediakan dan mampu menyusun laporan hasil usaha dengan baik. Laporan laba rugi yang dihasilkan oleh UKM tersebut dapat memberikan informasi kepada pemilik atau pelaku usaha tentang hasil usaha selama periode tertentu apakah laba atau rugi.