DEFORMASI STRUKTUR BANGUNAN RUMAH TOKO DI MEDAN AKIBAT GEMPA BERULANG

Tondi Amirsyah Putera, Rizki Efrida, Hadianti Muhdinar Pasaribu

Abstract


Di Sumatera Utara (Sumut) banyak kota yang terletak dekat dengan Sesar Mendatar dan Sesar Subduksi Sumatera. Kota-kota ini memiliki banyak fasilitas bangunan komersil termasuk rumah toko. Kedua sesar aktif ini adalah sumber utama gempa tektonik di Sumut yang telah banyak membuat bencana. Struktur rumah toko yang rusak minor akibat sebuah gempa dapat menjadi rusak berat atau rubuh setelah mengalami gempa berikutnya. Bedasarkan hal tersebut diatas, merupakan dasar dari tujuan penulisan ilmiah ini yaitu untuk mengetahui struktur bangunan rumah toko terhadap kesesuaian dengan standarisasi konstruksi tahan gempa yang berlaku yaitu SNI 1726:2012 dan mengevaluasi kekuatan struktur bangunan rumah toko terhadap kejadian gempa berulang. Dalam penulisan ilmiah ini ada 3 model Rumah Toko (RUKO) yang akan dianalisis yaitu RUKO A yang berada dijalan Tuasan Kecamatan Medan Tembung, RUKO B yang berada di jalan Alfalah 4 yang berada di Medan Timur dan RUKO C yang berada di jalan Budi Kemasyarakatan Kecamatan Medan Barat. Untuk semua model ini dilakukan pengamatan dilapangan yaitu berupa uji pantul dengan menggunakan alat Uji Pantul dan uji tarik tulangan baja pada laboratorium teknik mesin UMSU. Analisis model ini menggunakan software analisis struktur dengan pengamatan dalam 2 kondisi yaitu kondisi repon spektrum linier elastis dan dinamis riwayat waktu gempa berulang nonlinier inelastik terhadap. Bila dilihat dari periode waktu alami struktur, kondisi RUKO C ternyata melebihi standar periode dan simpangan melebihi batas maksimum yang diijinkan begitu juga pada saat analisis nonlinier  inelastik akibat gempa berulang ternyata simpangan atap yang terbesar juga pada RUKO C. Untuk kebutuhan daktalitas untuk semua model RUKO peningkatan kebutuhan daktalitas saat gempa berulang 2 kali adalah 23,4 % dan 42% pada saat gempa berulang 3 kali. 

Keywords


Gempa Berulang, Deformasi, Rumah Toko

References


Amadio, C., Fragiacomo, M., and Rajgelj, S. (2003). The effects of repeated earthquake ground motions on the non linear response of SDOF systems. Earthquake Engineering and Structural Dynamics, 32(2), 291-308.

Chandler, A.M., & Lam, N.T.K. (2001). Performance-based design in earthquake engineering: a multi disciplinary review. Engineering Structures. 23, 1525-1543.

Dymiotis, C., Kappos, A.J., Chryssanthopoulos, M.K., (1999). Seismic reliability of RC frames with uncertain drift and member capacity. Journal of Structural Engineering (ASCE) 125(9).

DPU (1987). Tata cara perencanan pembebanan untuk rumah dan gedung SNI 1727-18F. Jakarta : Yayasan Badan Penerbit PU.

DPU (1991). Standar tata cara perhitungan struktur beton untuk bangunan gedung, SKSNI T-15-1991-P03, Jakarta: Yayasan Badan Penerbit PU.

Elnashai, A. S., Bommer, J. J., Martinez-Pereira, A. (1998). Engineering implications of strong-motion records from recent earthquakes. Paper presented at the 11th European Conference on Earthquake Engineering.

Faisal, A. (2007). Estimasi respon tanah sedang di beberapa lokasi di Kota Medan akibat akibat skenario terburuk gempa Sumatera, Jurnal Teknik Sipil, Institut Teknologi Bandung, Vol. 14, No.1, Januari 2007, pp.1-16.

Faisal, A. dan Sari, S.M. (2007). Perkiraan kehancuran bangunan rumah toko di Kota Medan akibat skenario terburuk gempa subduksi Nias, Jurnal Teknologi, Universitas Indonesia, No.2, XXI, Juni 2007, pp.85-93.

Faisal, A. (2003). Response spectrum acceleration in Kuala Lumpur and Pulau Pinang due to Sumatran earthquakes and its effect on a tall reinforced concrete building, M.Sc. Thesis, Universiti Sains Malaysia.

Faisal, A. (2005). Skenario terburuk gempa Sumatera dan respon tanah di Kota Medan. Laporan Penelitian UMSU. ADB Loan 1729-INO.

Faisal, A., Majid, T. A., & Hatzigeorgiou, G. D. (2013). Investigation of story ductility demands of inelastic concrete frames subjected to repeated earthquakes. Soil Dynamics and Earthquake Engineering, 44, 42-53.

Hatzigeorgiou, G. D., and Liolios, A. A. (2010). Nonlinear behaviour of RC frames under repeated strong ground motions. Soil dynamics and earthquake engineering, 30(10), 1010-1025.

Kappos, A., Antoniades, K., & Kostantinides, D. (1994). Seismic behaviour evaluation of RC buildings designed to the Eurocode 8. In Earthquake Resistant Construction and Design. (Savidis, S.A. ed.). Rotterdam: A.A. Balkema.

Krawinkler, H., & Seneviratna, G.D.P.K. (1998). Pros and cons a pushover analysis of seismic performance evaluation. Engineering Structures. 20, Nos 4-6, 452-464.

Natawidjaja, D. H., & Triyoso, W. (2007). The Sumatran Fault Zone—from Source to Hazard. Journal of Earthquake and Tsunami, 1(01), 21-47.

Negro, P., Pinto, A.V., Verzeletti, G., Magonette, G.E. (1996). PsD test on four-story R/C building designed according to Eurocode. Journal of Structural Engineering (ASCE). 122(12).

SNI 1726:012. Tata cara perencanaan ketahanan gempa untuk struktur bangunan gedung dan non gedung. Jakarta: Badan Standarisasi Nasional.

Sieh, K., & Natawidjaja, D. (2000). Neotectonics of the Sumatran fault, Indonesia. Journal of Geophysical Research. 105, 28,295-28,326.

Soetardjo, Untung, M., Arnold, E. P., Soetadi, R., Ismail, S., & Kertapati, E. K. (1985). In Series on seismology, volume V: Indonesia. (Arnold, E.P., ed.), Southeast Asia association of seismology and earthquake engineering (SEASEE). Denver: USGS press.

SNI 03-1726-2003 (2003). Peraturan perencanaan gempa untuk bangunan gedung SNI 1726-2003. Jakarta: Departemen Pekerjaan Umum.

Valles, R. E., Reinhorn, A. M., Kunnath, S. K., Li, C., & Madan, A. (1996). IDARC2D Version 4.0: Computer Program for the Inelastic Damage Analysis of Buildings. National Center for Earthquake Engineering Research, Technical Report NCEER-96-0010. New York: The State University of New York at Buffalo

Zhai, C. H., Wen, W. P., Li, S., & Xie, L. L. (2015). The ductility-based strength reduction factor for the mainshock–aftershock sequence-type ground motions. Bulletin of Earthquake Engineering, 13(10), 2893-2914.




DOI: http://dx.doi.org/10.30811/portal.v10i1.971

Refbacks

  • There are currently no refbacks.


Copyright (c) 2019 Tondi Amirsyah Putera, Rizki Efrida, Hadianti Muhdinar Pasaribu