SOSIALISASI DAN PENDAMPINGAN ANAK SEKOLAH DASAR SEBAGAI TIM BURU SERGAP JENTIK DI SD 3 MUARA DUA KOTA LHOKSEUMAWE
Sari
Indonesia merupakan salah satu negara tropis yang paling besar didunia. Iklim
tropis menyebabkan adanya berbagai penyakit tropis. Salah satu penyakit tropis
yang disebabkan oleh Demam Berdarah Dengue (DBD). Saat ini Kasus DBD
tersebar di 472 kabupaten/kota di 34 Provinsi. Kematian Akibat DBD terjadi di
219 kabupaten/kota. Upaya penanggulangan penyakit DBD secara epidemologis
adalah dengan cara memutus mata rantai penularan antara host, agent dan
environment. Sekolah merupakan salah satu tempat yang rentan terhadap
penyebaran penyakit demam berdarah, hal ini disebabkan karena masih
rendahnya angka bebas nyamuk di sekolah-sekolah. Untuk mengurangi
penyebaran penyakit demam berdarah di sekolah maka perlu diadakan
pemberantasan jentik nyamuk. Tim Buru Sergap Jentik merupakan anggota
masyarakat yang secara sukarela memantau keberadaan jentik nyamuk Aedes
aegypti di lingkungannya danmelakukan Pemberantasan Sarang Nyamuk (PSN)
secara rutin. Peran tim buru sergap jentik sangat penting dalam sistem
kewaspdaan dini mewabahnya DBD karena berfungsi untuk memantau
keberadaan dan menghambat perkembangan awal vektor penular DBD.
Keaktifan kader tim buru sergap jentik dalam memantau lingkungannya
diharapkan dapat menurunkan angka kasus DBD. Oleh karena itu, diperlukan
upaya peningkatan keaktifan tim buru sergap jentik melalui motivasi dan
edukasi. Tujuan pengabdian ini adalah meningkatkan pengetahuan siswa
terhadap pentingnya memberantas jentik nyamuk sebagai penyebab terjadinya
penyakit DBD yang ada di genangan air, meningkatkan pengetahuan siswa
untuk dapat memotivasi siswa yang lain dalam menjalankan program
pemerintah 3M dan membentuk Tim Buru Sergap Jentik Nyamuk di SDN 3
Muara Dua. Metode pendekatan yang ditawarkan adalah edukasi, sosialisasi dan
kaderisasi. Hasil yang diperoleh adalah bahwa terdapat perubahan pengetahuan
siswa sekolah sebelum dan sesudah dilakukan sosialisasi dengan nilai p value
0.00001 (α < 0,05) menggunakan paired t test, juga telah terbentuknya tim buru
sergap jentik nyamuk sebanyak 3 tim.
Kata Kunci
Teks Lengkap:
PDFReferensi
Depkes RI, “Demam Berdarah Dengue,” Buletin Jendela Epidemiologi, vol. 2. 2010.
Widyawati, “Data Kasus Terbaru DBD di Indonesia,” kemkes.go.id, 2020. .
A. Pujiyanti, A. S. Irawan, W. Trapsilowati, D. A. Pratamawati, and A. Sriatmi,
“Implementasi Program Pengendalian Demam Berdarah Dengue di Kabupaten Donggala
Sulawesi Tengah Tahun 2014 (Studi Kasus di Puskesmas Wani dan Puskesmas Labuan),”
Balaba J. Litbang Pengendali. Penyakit Bersumber Binatang Banjarnegara, vol. 2014,
pp. 91–104, 2020.
Kementerian Kesehatan RI, Situasi Penyakit Demam Berdarah Di Indonesia 2017. 2018.
O. Primadi, “Wilayah KLB DBD Ada di 11 Provinsi,” kemkes.go.id, 2016. .
Biro Komunikasi dan PelayananMasyarakat Kemenkes RI, “Menkes Imbau ‘Satu Rumah’
Ada ‘Satu Jumantik,’” kemkes.go.id, 2016.
K. K. R. Indonesia, Petunjuk Teknis Jumantik – PSN Anak Sekolah. Jakarta: Direktorat
Jenderal Pengendalian Penyakit dan Penyehatan Lingkungan, 2014.
N. Susianti, “Strategi Pemerintah Dalam Pemberantasan Demam Berdarah Dengue (Dbd)
Di Kabupaten Merangin,” Bul. Penelit. Sist. Kesehat., vol. 22, no. 1, pp. 34–43, 2019.
H. Sari, N. Jafar, and S. Malasari, “Healthy environment development in school health
units of public primary schools in Bontobahari Bulukumba,” Indones. Contemp. Nurs. J.,
vol. 1, no. 2, pp. 76–85, 2017.
T. Y. Sukesi, S. Supriyati, and T. T. Satoto, “Pemberdayaan Masyarakat Dalam
Pengendalian Demam Berdarah Dengue (Literature Review),” J. Vektor Penyakit, vol. 12,
no. 2, pp. 67–76, 2018.
T. Salawati and R. S. Wardani, “The Identification Of Cadre Role In Preventing Dengue
Hemoragic Fever On Kelurahan Srondol Kulon Banyumanik Sub District Semarang,”
Pros. Semin. Nas. Unimus 2008, pp. 137–147, 2008.
D. A. Pratamawati, “Peran Juru Pantau Jentik dalam Sistem Kewaspadaan Dini Demam
Berdarah Dengue di Indonesia The Role of Juru Pantau Jentik in Dengue Haemorrhagic
Fever Early,” J. Kesehat. Masy. Nas., vol. 6, no. 6, pp. 4–6, 2012.
M. O. Tanjung, “Perilaku Kader Jumantik Dalam Melaksanakan Psn Dbd 3M Plus Di
Kelurahan Jomblang Kecamatan Candisari,” J. Kesehat. Masy. Univ. Diponegoro, vol. 1,
no. 2, p. 18697, 2012.
N. Maulina and H. Sawitri, “Kesiapan, Edukasi Dan Pendampingan Praktek Cuci Tangan
Langkah Menurut Who Guna Menghadapi Pandemi Coronavirus Pada Siswa Sd Diana
Lhokseumawe,” J. Vokasi, vol. 5, no. 1, p. 64, 2021.
R. Afrian, Z. R. Islami, and F. Mustika, “Pembinaan Pembuatan Tes Buatan Guru (Soal)
Mata Pelajaran Geografi SMA/MA Kota Langsa,” J. Vokasi, vol. 1, no. 2, pp. 108–116,
R. Sofia and J. Sahputri, “Edukasi Adaptasi Kebiasaan Baru Dalam Pencegahan Covid-19
Di Panti Asuhan Muhammadiyah Kota Lhokseumawe,” J. Vokasi, vol. 5, no. 1, p. 20,
DOI: http://dx.doi.org/10.30811/vokasi.v6i1.3000
Refbacks
- Saat ini tidak ada refbacks.
Indexing by : | |
---|---|
ALAMAT KANTOR REDAKSI : P3M Politeknik Negeri Lhokseumawe. Jalan Banda Aceh - Medan Km 280,3 Buketrata Po Box 90, Telp (0645) 42785 Fax (42785) Phone : 082273124433. Email: jurnalvokasi@pnl.ac.id |