KEBIJAKAN PEMERINTAH DAN DAMPAKNYA TERHADAP TRANSISI DEMOGRAFI DI INDONESIAKEBIJAKAN PEMERINTAH DAN DAMPAKNYA TERHADAP TRANSISI DEMOGRAFI DI INDONESIA
Sari
Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh pengeluaran pemerintah (sector kesehatan dan perlindungan sosial), terhadap Angka harapan hidup di Indonesia. Variabel angka harapan hidup menjadi variabel penting dalam kajian ekonomi regional, terutama dalam transisi demografi. Saat ini indonesia memiliki angka harapan hidup yang cukup baik, dan merupakan fase awal dari era bonus demografi, yang diperkirakan terjadi pada tahun 2030-2035. Untuk menyikapi kondisi ini, diperlukan peran pemerintah dalam penyiapan sumber daya manusia yang handal, terutama melalui pengeluaran pada sector kesehatan dan jaminan social. Sehingga bonus demografi dapat berpengaruh terhadap pengurangan pengangguran dan kemiskinan. Penelitian ini menggunakan data sekunder dalam bentuk data panel, dengan periode 2016-2020. Data diperoleh dari: Kementerian Keuangan RI, Bank Indonesia, BPS. RI. Dari hasil model dapat disimpulkan bahwa variabel anggaran kesehatan dan perlindungan social belum signifikan mempengaruhi angka harapan hidup dalam jangka pendek. Ini dapat dimaknai kebijakan fiscal menjadi tolak ukur dari tahun sebelumnya dan berdampak hingga sekarang. Untuk ini diperlukan keberlanjutan fiscal guna meningkatkan angka harapan hidup Indonesia. Dari uji Hansen dan Arellano Bond (AR2) menolak hipotesis nol dalam memastikan hasil estimasi yang kuat (tidak bias dan tidak autokorelasi) dalam mengidentifikasi instrumen variabel. Dari metode GMM diketahui bahwa pengeluaran pemerintah sektor kesehatan merupakan indikator penting dalam meningkatkan angka harapan hidup penduduk selain anggaran perlindungan sosial dalam jangka waktu panjang.
Kata Kunci
Teks Lengkap:
PDFReferensi
Zhu, S., Li, R., & Zhong, T. (2017). How Does Trade Openness Affect Regional Demographic Transitions ? Evidence from China ’ s Provincial Panel Data, 25(3), 112–130.
Dedry, A., Onder, H., & Pestieau, P. (2016). Aging , Social Security Design , and Capital. The Journal of the Economics of Aging, (October). https://doi.org/10.1016/j.jeoa.2016.10.003
Edle, A., Gaessler, V., & Ziesemer, T. (2016). The Journal of the Economics of Ageing Optimal education in times of ageing : The dependency ratio in the Uzawa – Lucas growth model. The Journal of the Economics of Ageing, 7, 125–142. https://doi.org/10.1016/j.jeoa.2016.03.001.
Nishiyama, S. (2015). Journal of Economic Dynamics & Control Fiscal policy effects in a heterogeneous-agent OLG economy. Journal of Economic Dynamics and Control, 61, 114–132. https://doi.org/10.1016/j.jedc.2015.09.007.
Mao, R., & Xu, J. (2014). Population aging, consumption budget allocation and sectoral growth. China Economic Review, 30, 44–65. https://doi.org/10.1016/j.chieco.2014.05.004
IAKMI, (2015). Kursus Kelas Jauh: Dinamika Pembiayaan Kesehatan di Tahun 2015-2016. [Online] Ikatan Ahli Kesehatan Masyarakat Indonesia.
Ullah,S,Akhtar, P,& Zaefarian, G. (2018). Dealing with endogeneity bias:The generalized method of moments (GMM) for panel data. Industrial Marketing Management,71(November2017),6978.https://doi.org/10.1016/j.indmarman.2017.11.010.
Badan Pusat Statistik. (2016). Statistik penduduk lansia 2016. (ISSN, Ed.). Jakarta: Badan Pusat Statistik. https://doi.org/4104001
World Bank. (2017). Pembaruan Kajian Belanja Pemerintah Untuk Bantuan Sosial:Menuju Sistem Bantuan Terintegrasi , dan Efektif di Indonesia. Working Paper.
Refbacks
- Saat ini tidak ada refbacks.
##submission.copyrightStatement##
##submission.license.cc.by-sa4.footer##
Prosiding Seminar Nasional Politeknik Negeri Lhokseumawe is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License
© 2017 All rights reserved |Seminar nasional Politeknik Negeri Lhokseumawe p-ISSN:2598-3954.
.