Pengaruh Variasi Temperatur dan Media Pendingin Pada Baja AISI 1050 Mengunakan Arang Cangkang Kelapa Sawit Sebagai Media Pack Carburizing

Mahardika Mahardika, Muhammad Razi, Nurlaili Nurlaili

Sari


Baja AISI 1050 umumnya digunakan sebagai material utama untuk memproduksi pisau pemotong/pemanen sawit. Dan didunia otomotif baja AISI 1050 digunakan sebagai bahan utama untuk pembuatan pegas/suspense. Produk tersebut rentan mengalami kerusakan pada bagian mata potongnya. Dan dalam dunia otomotif adalah pegas daun pada mobil yang mengalami kerusakan akibat lelah yang muncul. Berdasarkan hal tersebut material yang digunkan harus memiliki sifat mekanik yang baik. Peningkatan sifat mekanik dapat dilakukan dengan penambahan unsur paduan karbon (Karburizing).  Metode yang digunakan yaitu Pack Carburizing dengan variasi temperatur mulai dari 950oC, 1000 oC, dan 1050 oC dan juga dilakukan variasi pada media pendingin yang digunaka yaitu normalizing dan quenching mengunakan air batang pisang dengan holding time selama 120 menit. Pengujian nilai kekerasan menggunakan metode microVickers, nilai kekerasan rata-rata Pada temperature 950oC dengan pendingin Normalizing adalah 187.45 HV, untuk Quenching adalah 283.61 HV, Pada temperature 1000oC dengan pendingin Normalizing adalah 236.93 HV, untuk Quenching adalah 402.53 HV, Pada temperature 1050oC dengan pendingin Normalizing adalah 345.77 HV, untuk Quenching adalah 460.69 HV. Dan nilai kekuatan tarik adalah tertinggi adalah pada temperature 1000oC dengan pendinginan Quenching adalah 5716.15 (kg).

Keywords: Baja AISI 1050, Pack Carburizing, Uji Kekerasan, Uji Tarik


Teks Lengkap:

PDF

Referensi


R. Huda, “Tugas akhir analisa fatik pegas daun kendaraan truck mitsubishi canter 125 ps pengangkut sawit dengan metode elemen hingga,” 2020.

M. Ichsan Fahreza, Fakhriza, and Hamdani, “Analisa Pengaruh Waktu Penahanan Terhadap Nilai Kekerasan Baja Aisi 1050 Dengan Metode Pack Carburizing,” pp. 52– 56, Aug. 2017

M. A. Rizki Et Al., “Pengaruh Proses Pack Carburizing Dengan Variasi Temparatur Dan Karbon Aktif Terhadap Kekerasan Permukaan Baja Aisi 1020,” Vol. 6, No. 2, Pp. 63–67, 2022.

P. Trihutomo, D. Teknik, M. Fakultas, T. Universitas, and N. Malang, “PENGARUH PROSES ANNEALING PADA HASIL PENGELASAN,” no. 1, pp. 81–88, 2014.

B. Pratowo and A. Fernando, “Analisa Kekerasan Baja Karbon AISI 1045 Setelah Mengalami Perlakuan Quenching,” J. Tek. Mesin, vol. 5, no. 2, pp. 1–30, 2008.




DOI: http://dx.doi.org/10.30811/jmst.v7i2.4482

Refbacks

  • Saat ini tidak ada refbacks.


Jurnal Mesin Sains Terapan - Politeknik Negeri Lhokseumawe is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License 

©2021 All rights reserved | E-ISSN: 2597-9140