Implementasi Traffic Shaping Pada Mikrotik Sebagai Optimisasi Jaringan

Nurul Fadilah, Husaini Husaini, Ilham Safar

Sari


Dalam era digital saat ini, aktivitas online seperti seminar, webinar, dan video conference semakin sering dilakukan di laboratorium atau ruang kelas. Namun, penggunaan jaringan yang semakin meningkat untuk aktivitas online membutuhkan bandwidth yang besar dan berpotensi menimbulkan kelebihan beban pada jaringan. Hal ini dapat mengganggu kualitas jaringan dan meningkatkan resiko downtime pada jaringan internet. Solusi untuk mengatasi kelebihan beban jaringan adalah dengan menggunakan metode yang tepat dan efektif, seperti traffic shaping. Metode ini berfungsi untuk mengatur lalu lintas jaringan dengan memberikan optimisasi pada jenis data atau aplikasi tertentu yang lebih penting dan dapat membatasi akses pada jenis data yang kurang penting Hasil dari pengujian Quality of Service (QoS) dengan traffic shaping, didapatkan nilai untuk kombinasi upload dan zoom bernilai 2062 kbps, 2136 kbps, 2494 kbps sedangkan untuk kombinasi download dan zoom bernilai 1910 kbps, 2457 kbps, 2086 kbps. Sementara packet loss untuk kombinasi upload dan zoom bernilai 0,4%, 0,3%, 0,4% sedangkan untuk kombinasi download dan zoom bernilai 1,3%, 1,2%, 1,4%. Sementara Delay untuk kombinasi upload dan zoom bernilai 3,72 ms ,4,79 ms ,1,60 ms sedangkan untuk kombinasi download dan zoom bernilai 3,83 ms ,4,46 ms, 6,10 ms. Dan sementara Jitter untuk kombinasi upload dan zoom bernilai 0,19 ms, 0,11 ms, 0,32 ms. Sedangkan untuk kombinasi download dan zoom bernilai 3,00 ms, 4,37 ms, 6,06 ms.

Teks Lengkap:

PDF

Refbacks

  • Saat ini tidak ada refbacks.