PERANCANGAN KOMPOR BRIKET KOMERSIAL BERBAHAN SENG
Abstract
Penggunaan kompor berbahan bakar padat berupa briket arang biomassa untuk keperluan memasak kurang popular. Ini disebabkan karena ketersediaan bahan bakar tersebut yang belum banyak, dan kompor briket yang menarik belum tersedia. Perancangan kompor ini dibuat dari seng bekas, dengan lubang udara di sekitar ruang bakar kompor, untuk mengetahui pengaruh lubang udara terhadap kinerja kompor. Metode penelitian yang digunakan metode pendidihan air (Water Boiling Test) dan metode perebusan makanan (Controlled Cooking Test), dengan membedakan bahan bakar yang dipakai, yaitu briket dan arang kayu. Hasil uji kinerja kompor yang optimal yaitu pada kompor dengan lubang udara. Waktu mendidihkan air paling cepat didapat pada penggunaan bahan bakar arang kayu di percobaan kedua dengan waktu yang dibutuhkan 9,44 menit, briket yang dihabiskan sebesar 125 gram, laju pembakarannya sebesar 13,24 gram/menit. Sedangkan waktu paling cepat dicapai pada pengujian perebusan makanan pada penggunaan bahan bakar arang kayu di percobaan ketiga dengan waktu yang dibutuhkan 24,17 menit, bahan bakar yang terpakai sebesar 140 gram dan laju pembakarannya 5,79 gram/menit. Meskipun penggunaan bahan bakar arang kayu lebih cepat dalam proses pengujian. Tetapi bahan bakar yang dihabiskan lebih banyak ketimbang penggunaan bahan bakar briket.
Kata Kunci : Briket arang biomassa, Controlled Cooking Test, Kompor Briket, Water Boiling TestReferences
Adams, N. 2011. Household cookstove, environment, health and climate change. Washinton: The World Bank.
Arif, Effendy dan Sarman. 2015. Uji Unjuk Kinerja Modifikasi Kompor (Tungku) Tanah Liat Berbahan Bakar Briket Limbah Kulit Jambu Mete. Banjarmasin. SNTTMXIV.
Bailis, Rob. 2004. Household Energy and Health Programme, Shell Foundation.
Barkeley Air Monitoring Group (BAMG). 2012. Stove performance inventory report: prepared for the global alliance for clean cookstoves. United Nations Foundation. Berkeley.
Dwipa F.S, Analisa Unjuk Kerja Tungku Briket Yang Memanfaatkan Hisapan Alamiah Cerobong Asap.
Kshirsagar MP, Kalamkar VR.A comprehensive review on biomass cookstoves and a systematic approach for modern cookstove design. Renew Sustain Energy Rev. 2014;30:580-603.
Kumar M, dkk. 2013. Development and technological advancement in the biomass cookstoves: a review. Renew Sustain Energy Rev;26:265-85.
Lee CM, Chandler C. 2013. Assesing the climate impacts of cookstove projects:issues in emissions accounting. Chall Sustain;1(2):5371.
MacCarty N, dkk. 2010. Fuel use and emissions performance of fifty cooking stoves in the laboratory and related benchmarks of performance. Energy Sustain Dev;14(3):161-71.
Panwar NL. 2009. Design and performance evaluation of energy efficient biomass gasifier based cookstove on multi fuels;14(7):627-33.
Roth,C. 2011. Micro-gasification: cooking with gas from biomass Gasification;1:8-35.
Sampelawang, Petrus dan Suluh, Sallolo. 2017. Peningkatan Kinerja Berbagai Kompor Dengan Bahan Bakar Briket Limbah Tempurung Kelapa. Teknik Mesin. Fakultas Teknik Universitas Kristen Indonesia Toraja.
Still D, dkk. 2014. Test results of cook stove performance. Oregon:Aprovecho Research Center.
DOI: http://dx.doi.org/10.30811/jstr.v18i02.2258
Refbacks
- There are currently no refbacks.
Jurnal Sains dan Teknologi Reaksi is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License
© 2016 All rights reserved |Jurnal Sains dan Teknologi Reaksi p-ISSN: 1693-248X , e-ISSN: 2549-1202.