ANALISIS UJI PARAMETER MARSHALL LASTON AC-BC DENGAN PENAMBAHAN BAHAN POLYMER JENIS PET (POLYETHYLENE TEREPHTHALATE)
Sari
Pada penelitian ini jenis polymer PET yang digunakan jenis kemasan plastik. Produk
kemasan plastik bekas tersebut adalah botol minuman mineral. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui Nilai Parameter Marshall pada campuran AC-BC (asphalt concrete-binder course) dengan penambahan limbah polymer jenis PET (polyethylene terephthalate) dengan variasi kadar PET dari 1,5%, 2,5%, 3,5%, 4,5%, dan 5,5% dengan mengacu pada spesifikasi bina marga 2018. dengan hasil parameter Marshall pada kadar aspal optimum (KAO) 5,5%. dengan menggunakan campuran aspal penetrasi 60/70 Dari hasil pengujian diperoleh hasil dengan adanya penambahan PET dengan variasi 1,5% terhadap campuran mampu meningkatkan nilai stabilitas dan flow. Nilai stabilitas tanpa adanya penambahan PET sebesar 1044,9 Kg/cm dan dengan adanya penambahan PET dengan variasi 1,5% nilai stabilitas menjadi 1485,7 Kg/cm sedangkan nilai flow tanpa adanya penambahan PET sebesar 3,2 mm dan dengan penambahan PET nilai flow 3,7 mm. Persentase yang didapat setelah membandingkan nilai stabilitas kadar aspal normal dengan penambahan PET, keduannya memenuhi persyaratan, Penelitian ini membuktikan bahwa dengan adanya penambahan PET (polyethylene terephthalate) dapat digunakan sebagai bahan penambah (aspal), karena nilai stabilitas, flow, VMA, VIM, VFB, MQ, dan Density memenuhi persyaratan untuk arus lalu lintas berat.
Kata kunci : Laston AC-BC, Karakteristik Marshall, PET
Teks Lengkap:
PDFReferensi
Adina Sari Lubis, dkk 2016. Pengaruh Penambahan plastic PET Terhadap Karakteristik Campuran Laston AC-WC di Laboratorium. Jurnal Teknik Sipil Universitas Sumatera Utara.
Dahlia, Siswosoebrotho 1997, Kadar Aspal Optimum.
Departemen Pekerjaan Umum, 1999, Rongga antar butir Agregat.
Hunter, R.N., 1994, Marteano 2003, sifat fisis agregat.
Hadi Ali, dkk, 2016, Studi Karakteristik Marshall Pada Campuran Aspal Dengan Penambahan Limbah Botol Plastik. Jurnal Teknik Sipil Fakultas Teknik Universitas Lampung.
Mulza 2010 Departemen Pekerjaan Umum 2009, modul bahan untuk campuran beraspal panas.
Munawir, 2018, Pemanfaatan Fly Ash sebagai pengganti filler pada aspal AC-WC. Tugas Akhir. Laboratorium Jalan Raya Teknik Sipil. Lhokseumawe: Politeknik Negeri Lhokseumawe.
P.Eliza Purnamasari, dkk, 2010. Pengaruh Penggunaan Limbah Botol Plastik Sebagai Bahan Tambah Terhadap Karakteristik Lapis aspal Beton(Laston). Jurnal Teknik Sipil Universitas Atma Jaya Yogyakarta,Indonesia.
Sukirman. 1999, Perkerasan Lentur Jalan Raya. Bandung : Nova
Sukirman. 2003. Beton Aspal Campuran Panas. Jakarta: Granit
Spesifikasi Umum. 2018. Direktorat Jendral Bina Marga.
.Widodo 1999, Putrowijoyo 2006 Agregat sebagai perkerasan jalan.
Wahyudianto, 2003, Aspal Beton.
Refbacks
- Saat ini tidak ada refbacks.
ALAMAT KANTOR REDAKSI : Jurusan Teknik Sipil Politeknik Negeri Lhokseumawe Jalan Banda Aceh - Medan Km 280,3 Buketrata Po Box 90, Telp (0645) 42785 Fax (42785) |